admin Friday, 03 January 2025
Osteoporosis menjadi salah satu masalah kesehatan yang sering kali tidak terdeteksi hingga terjadi patah tulang. Penyakit ini mengakibatkan tulang menjadi lemah dan rapuh, sehingga meningkatkan risiko patah tulang, terutama pada orang tua. Statistik menunjukkan bahwa 1 dari 3 wanita di atas usia 50 tahun dan 1 dari 5 pria di atas usia 50 tahun rentan terkena osteoporosis.
Banyak kasus terjadi pada seseorang yang sedang aktif bergerak seperti berolahraga, lari, melompat, dan aktivitas lainnya. Tiba-tiba mereka terjatuh dan mengalami patah tulang. Ternyata, kerentanan ini sering kali disebabkan oleh osteoporosis yang tidak terdeteksi. Berikut adalah faktor risiko osteoporosis:
Dengan kemajuan teknologi genetika, kini Anda dapat mengetahui risiko genetik terhadap osteoporosis lebih awal. Melalui layanan GenKU dari Widya Genomic, Anda dapat mengecek kepadatan mineral tulang, risiko kekurangan kalsium, dan faktor genetik lainnya yang memengaruhi kesehatan tulang.
Pengecekan dini memungkinkan Anda untuk mengambil langkah pencegahan yang tepat sebelum gejala muncul. Dengan mengetahui risiko Anda lebih awal, Anda dapat mengubah gaya hidup dan pola makan, serta mendapatkan perawatan yang diperlukan untuk mencegah atau memperlambat perkembangan osteoporosis.